PERBANDINGAN KADAR TOTAL FLAVONOID EKSTRAK ETANOL BUAH TERONG UNGU (Solanum melongena L.) DAN TERONG ASAM (Solanum ferox L.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI VISIBLE

Abstract

Terong ungu (Solanum melongena L.) dan terong asam (Solanum ferox L.)
merupakan tanaman sayuran yang berkhasiat obat karena mengandung senyawa
aktif diantaranya flavonoid, saponin dan tanin. Efek flavonoid sangat beragam
manfaat untuk tubuh diantaranya untuk memperbaiki sel yang rusak akibat radikal
bebas. Flavonoid mengandung sistem aromatik yang terkonjungasi sehingga
menunjukkan pita serapan kuat pada daerah spektrum UV dan spektrum tampak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar total flavonoid dan perbedaan
kadar total flavonoid yang terdapat pada buat terong ungu dan terong asam
dengan ekstraksi menggunakan pelarut etanol 96% yang dilakukan secara
spektrofotometri visible. Penelitian ini menggunakan daging buah dan diekstraksi
menggunakan pelarut etanol 96% dan dilakukan uji kualitatif yaitu (uji bebas
etanol, uji skrining fitokimia dan uji penegasan KLT) dan uji kuantitaf yaitu (uji
penetapan kadar menggunakan spektrofotometri visible). Hasil dari uji kuantitaf
diuji dengan cara uji statistika menggunakan SPSS 25 dengan taraf kepercayaan
95%. Berdasarkan hasil uji statistika dapat disimpulkan bahwa pada ekstrak etanol
terong ungu dan terong asam berbeda signifikan pada masing – masing ekstrak
dengan nilai signifikan (<0,05) pada uji bebas etanol tidak terdapat warna merah
frambos, pada uji pendahuluan positif mengandung flavonoid dan pada uji
penegasan KLT positif menggandung flavonoid.