PENGARUH JENIS ASAM DAN SUHU EKSTRAKSI BERBANTU GELOMBANG ULTRASONIK TERHADAP KARAKTERISTIK PEKTIN DARI KULIT BUAH JERUK PURUT (Citrus hystrix DC)
Abstract
Pektin merupakan senyawa hidrokoloid yang berasal dari karbohidrat dan umum
digunakan dalam industri farmasi, makanan dan minuman. Pektin dapat diekstraksi dari
kulit buah spesies jeruk-jerukan menggunakan asam dan suhu yang sesuai. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh jenis asam dan suhu pada ekstraksi
berbantu gelombang ultrasonik terhadap karakteristik pektin kulit buah jeruk purut dan
mengetahui adanya pengaruh jenis asam dan suhu ekstraksi yang optimum.
Ekstraksi pektin yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan asam sitrat dan
asam tartrat dengan pH 1,5 dan dengan variasi suhu 40, 50 dan 60oC selama 60 menit.
Pektin yang diperoleh kemudian dianalisis gugus fungsinya dengan FTIR dan ditentukan
karakteristiknya kadar galakturonat, kadar metoksil, derajat esterifikasi, dan berat
ekuivalennya.
Hasil uji karakteristik menunjukkan ekstraksi pektin menggunakan asam tartrat
pada suhu 60oC dengan metode berbantu gelombang ultrasonik menghasilkan
karakteristik pektin kulit buah jeruk purut yang optimum dan hasil uji SPSS menunjukkan
ada pengaruh jenis asam dan suhu ekstraksi terhadap karakteristik pektin yang dihasilkan
karena memiliki nilai signifikansi <0,05.